Skip to main content

Rezeki Mengalir Deras Dari Segala Arah Dengan Istighfar Dan Taubat

Rezeki Mengalir Deras Dari Segala Arah Dengan Istighfar Dan Taubat - Salah satu cara dan sebab terpenting yang dapat memudahkan datangnya rezeki dan kekayaan adalah istighfar dan taubat kepada Allah yang maha pengampun.

Hakekat istighfar dan taubat Banyak orang mengira bahwa istighfar dan taubat itu cukup berucap “astaghfirullahal ‘adzim” padahal hatinya sama sekali tidak paham/terkesan/tidak ada kesadaran dari apa yang dia ucapkan.

Imam Ar-Raghib Al-Ashfahani berkata :
Taubat menurut agama adalah meninggalkan perbuatan dosa karena buruknya, menyesal atas keterlanjuran melakukan dan bertekad tidak akan mengulanginya, serta berusaha untuk memperbaiki amal perbuatannya.

Manakala 4 hal itu ada maka sempurnalah syarat-syarat taubat.

Imam Nawawi juga menyinggung masalah ini beliau berkata: taubat dari segala dosa adalah wajib. jika dosa hanya berhubungan antara hamba dan Allah SWT.

tidak berhubungan dengan hak orang lain maka cukup ada 3 syarat saja dalam bertaubat yaitu, meninggalkan maksiat tersebut, menyesal atas perbuatannya dan bertekad untuk tidak mengulanginya.

jika salah satu dari tiga syarat tidak ada maka taubatnya tidak sah. akan tetapi jika dosa itu berkaitan dengan hak orang lain maka syarat taubatnya menjadi empat.

di samping yang di sebutkan di atas maka di tambah satu lagi yakni dia harus menyelesaikan dengan orang yang bersangkutan.

ada banyak nash baik dari Al-Quran dan Hadits yang menunjukkan bahwa istighfar dan taubat adalah terapi dan cara untuk mendatangkan rezeki, berkah dan kemurahan Allah SWT.

Allah berfirman : “Maka aku katakan kepada mereka, mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah maha pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan memperbanyak harta dan anak-anakmu, dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan untukmu sungai-sungai.” (QS. Nuh : 10-12)

ayat-ayat di atas menyinggung korelasi antara istighfar dan masalah-masalah sesudahnya

Al-Qurthubi berkata: ayat ini dan ayat yang serupa yang terdapat dalam surat Huud, menjelaskan bahwa sesungguhnya istighfar itu akan dapat menarik rezeki dan hujan.

Al Hafidz Ibnu Katsir yang menafsirkan ayat tersebut juga mengatakan :

Jika kamu bertaubat kepada Allah, memohon ampun dan taat kepada Nya maka Allah SWT akan memperbanyak rezekimu, menyiramimu dengan keberkahan dari langit dan menumbuhkan untukmu keberkahan dari bumi, tanaman, memperderas susu dan memberimu harta dan anak-anak.

kemudian Allah akan menjadikan untukmu kebun-kebun yang penuh dengan buah-buahan serta melengkapinya dengan sungai-sungai yang mengalir.

Sahabat Umar Al-khattab ra telah berpegang kepada ayat ini ketika beliau memohon hujan kepada Allah.

di riwayatkan dari Asy-Sya’bi bahwa Umar telah keluar bersama manusia untuk mengadakan shalat istisqa’ namun dia tidak lebih hanya membaca istighfar sampai ia pulang kembali.

tatkala ditanyakan kepadanya: kami tidak mendengar engkau memohon hujan.

Dia menjawab: aku memohon hujan dengan bintang gemintang di langit yang menurunkan tetesan air, kemudian dia membaca ayat :
Mohonlah ampun kepada Tuhanmu sesungguhnya Dia maha pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan yang lebat.

Bahkan Imam Hasan Al-Bashri selalu menyarankan membaca istighfar kepada orang-orang yang mengadukan kemelaratan, kefakiran dan kesulitan rezeki atau mengadukan soal kekeringan.

dalam ayat lain yang menceritakan tentang seruan Hud kepada kaumnya supaya beristighfar :

Dan (dia berkata) hai kaumku, mohonlah ampun pada Tuhanmu lalu bertaubatlah kepadaNya, niscaya Dia akan menurunkan hujan yang sangat deras atasmu dan dia akan menambahkan kekuatan kepada kekuatanmu dan janganlah kamu berpaling dengan berbuat dosa. (QS. Huud: 52)

dan Allah berfirman dalam surat Huud ayat 3 :

dan hendaklah kamu meminta ampun kepada Tuhanmu dan bertaubat kepadaNya. niscaya akan memberikan kenikmatan yang baik (terus menerus) kepadamu sampai kepada waktu yang telah di tentukan dan Dia akan memberikan kepada tiap-tiap orang yang mempunyai keutamaan (balasan) keutamaannya.

jika kamu berpaling maka sesungguhnya aku takut kamu akan di timpa siksa di hari kiamat. Rasulullah SAW bersabda dalam hadits yang diriwayatkan oleh, Imam Ahmad, Abu Dawud, An-Nasa’i Ibnu Majah, dan Al-Hakim, dari Abdullah bin Abbas ra dia berkata: bahwa rasulullah bersabda :

Barang siapa yang memperbanyak membaca istighfar maka Allah akan menghapus segala kedukaannya, menyelesaikan segala problemnya dan memberinya rezeki dari arah yang tidak di sangka-sangka.
Baca Juga

Cara Order Produk Kami

Buka

Pilih produk yang mau di pesan, Tentukan jumlah order, Nama, Alamat Lengkap kirim ke Wa 085853547527.


Chat langsung via tombol di bawah ini.

Admin: Chat via Wa WhatsApp

Perawatan Kesehatan Wanita

Herbal Kesehatan Pria

Herbal Kesehatan Wanita

Comment Policy: Tuliskan komentar Anda sesuai topik.
Buka Komentar